Pekanbaru, GarisKhatulistiwa.com - Babinsa Koramil 06/Sukajadi Kodim 0301/Pekanbaru, Peltu Suhardi bersama Koptu Wahyudin, turut melaksanakan pendampingan pemasangan patok batas lahan tanah cell di Kelurahan Binawidya, Kecamatan Binawidya, baru-baru ini. 

Kegiatan ini dilakukan sebagai bagian dari upaya Pemerintah Kota Pekanbaru melalui Dinas Pertanahan dalam penataan aset dan wilayah untuk kebutuhan fasilitas sosial (fasos) serta fasilitas umum (fasum).

Pematokan lahan tersebut melibatkan unsur pemerintah dan masyarakat, mulai dari Dinas Pertanahan Kota Pekanbaru, Pemerintah Kecamatan Binawidya, Forum Komunikasi Kecamatan, Kelurahan Binawidya, hingga tokoh masyarakat setempat. 

Sinergi ini dilakukan untuk memastikan pemanfaatan lahan sesuai peruntukan serta mencegah terjadinya sengketa atau penyalahgunaan di kemudian hari.

Babinsa Peltu Suhardi menjelaskan bahwa sebagian lahan yang dipatok akan digunakan untuk pembangunan Koperasi Merah Putih Kelurahan Binawidya, yang saat ini progres pembangunannya telah mencapai tahap pondasi.

“Sebahagian lahan ini diperuntukkan untuk pembangunan Koperasi Merah Putih, dan alhamdulillah proses pembangunannya sudah masuk tahap pondasi. Mudah-mudahan prosesnya berjalan lancar dan bisa dimanfaatkan masyarakat,” ujar Suhardi.

Menurutnya, kehadiran koperasi ini nantinya akan memberikan dampak positif bagi peningkatan ekonomi warga.

“Koperasi Merah Putih diharapkan menjadi wadah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan simpan pinjam, usaha bersama, dan pemberdayaan ekonomi lokal,” tambahnya.

Ia menegaskan bahwa Babinsa memiliki peran dalam memastikan kegiatan pematokan berjalan aman, tertib, dan disepakati seluruh pihak agar aset daerah tetap terlindungi.

Secara terpisah, Danramil 06/Sukajadi Kapten Inf Tayung Chaniago, yang ditemui di ruang kerjanya, menyampaikan apresiasi terhadap kerjasama antara Pemko Pekanbaru dan jajaran Babinsa dalam proses penataan lahan tersebut.

“Pemasangan patok batas ini penting untuk kepastian hukum aset daerah. Dengan keterlibatan Babinsa di lapangan, kita memastikan proses berjalan transparan, tidak menimbulkan konflik, dan hasilnya benar-benar bermanfaat bagi masyarakat,” tegas Kapten Inf Tayung Chaniago.

Ia juga menekankan bahwa fasos dan fasum merupakan kebutuhan vital yang harus dijaga keberadaannya.

“Fasilitas umum seperti koperasi, ruang publik, dan sarana pelayanan masyarakat adalah bagian dari pembangunan wilayah. Koramil akan terus mendukung proses yang memberikan manfaat langsung kepada warga,” ujarnya.

Kegiatan pematokan lahan ini diharapkan mempercepat penyediaan fasilitas bagi masyarakat Kelurahan Binawidya, sekaligus memperkuat tertib administrasi pertanahan di wilayah Kota Pekanbaru. (Pendim 0301)