Pekanbaru, GarisKhatulistiwa.com - Dengan menggunakan alat sederhana berupa Dump Truk 3 unit, sapu, linggis, ember, garuk, sekop, cangkul, martil dan lainnya, personel Kodim 0301/PBR bersama Dinas DLHK Kota Pekanbaru melaksanakan gotong royong normalisasi parit kota yang ada di Pekanbaru.

Hal ini dalam rangka mewujudkan Kota Pekanbaru bebas dari sampah dan banjir tahun 2022.

"Sasaran normalisasi parit kali ini di jalan K H Ahmad Dahlan berada di Kelurahan Kampung Melayu Kecamatan Sukajadi kota Pekanbaru yang dikoordinir oleh Dinas PUPR Kota Pekanbaru bersama Kodim 0301/PBR," kata Sertu Asy'ari.

Sebelumnya, Apel pengecekan Personel dan Perlengkapan Dpp Sertu Afrial Nst dan Pengaturan Kelompok Kerja oleh Sertu Afrial Nst

"Personel Pelaksana bergerak menuju sasaran yang ditentukan dilanjutkan dengan kegiatan Goro sepanjang Jalan KH Ahmad Dahlan," ulasnya lagi.

Personel akan mengangkat sedimen dan tanah dari drainase, membersihkan saluran dan bahu jalan dari sampah, rumput dan tanah secara manual. Mengangkat halangan di badan air berupa kayu, sampah, tanah, melebarkan dan pendalaman drainase secara manual.

"Gorong-gorong terlalu kecil dan tak ada bak kontrol air, sehingga menyulitkan pembersihan gorong-gorong yang dilakukan secara manual," kata Babinsa Kelurahan Binawidya.

Terpisah, Danramil 06/Sukajadi, Kapten Inf M Fadhil mengatakan gotong royong merupakan tradisi atau budaya sosial kemasyarakatan sebagai ciri khas bangsa Indonesia. Semua itu untuk membangun soliditas dan sinergitas antara Babinsa (TNI) dengan rakyat, adalah terjun langsung membantu warga dalam menciptakan lingkungan yang sehat.

"Kegiatan pembersihan merupakan sarana untuk membina hubungan komunikasi dengan masyarakat di wilayah binaan, agar dapat berjalan dengan baik dan harmonis sehingga tujuan kemanunggalan TNI dengan rakyat dapat terwujud," kata Danramil.