Pekanbaru, GarisKhatulistiwa.com - Di tengah geliat kehidupan masyarakat Kelurahan Muara Fajar Timur, Kecamatan Rumbai Barat, ada satu sosok yang tak asing lagi bagi warga sekitar, Serda Widi Anugrah. Babinsa Koramil 08/Rumbai Barat ini tak pernah lelah menyapa dan mendengarkan keluhan warganya, bahkan dari tempat yang paling sederhana warung kopi.

Senin pagi (23/6/2025), saat udara masih sejuk dan aktivitas warga baru saja dimulai, Serda Widi terlihat menyempatkan diri mampir ke sebuah warung milik Ramli, tak jauh dari pemukiman warga. Sambil menikmati secangkir kopi hitam, ia larut dalam perbincangan hangat bersama warga. Canda tawa, keluhan, hingga isu-isu kecil di lingkungan, menjadi bahan obrolan yang akrab dan cair.

Kegiatan komunikasi sosial (komsos) seperti ini memang menjadi salah satu tugas pokok Babinsa dalam menjalankan fungsi pembinaan teritorial. Namun lebih dari sekadar menjalankan tugas, Serda Widi menjadikan momen ini sebagai ajang untuk membangun kedekatan emosional dan kepercayaan di tengah masyarakat.

“Saya percaya, menjaga keamanan dan ketertiban itu tidak bisa hanya dengan patroli atau apel. Harus ada hubungan batin, hubungan sosial yang kuat antara aparat dan masyarakat. Nah, warung kopi ini jadi tempat yang sangat efektif untuk itu,” ujarnya dengan senyum.

Dalam kesempatan itu, Serda Widi juga mengingatkan pentingnya menjaga lingkungan, waspada terhadap potensi kebakaran lahan, serta mengajak warga untuk aktif menjaga kerukunan antar warga.

Warga pun merasa senang dengan kehadiran Babinsa yang merakyat dan mudah diajak berbicara. Menurut Pak Ramli, pemilik warung, masyarakat merasa lebih aman karena tahu bahwa aparat hadir bukan hanya saat ada masalah, tapi juga dalam keseharian.

“Pak Widi itu sering ke sini. Kadang bawa kabar baik, kadang ngajak ngobrol soal lingkungan. Kami jadi merasa diperhatikan. Kalau ada apa-apa, kami tahu harus menghubungi siapa,” kata Ramli.

Sementara itu, Danramil 08/Rumbai Barat, Lettu Inf Simon Petrus Ginting, ketika dikonfirmasi secara terpisah, memberikan apresiasi atas dedikasi anggotanya.

“Kami selalu tekankan bahwa Babinsa harus menjadi sosok yang dikenal dan dipercaya warga. Komsos yang dilakukan Serda Widi ini sangat positif. Dari komunikasi yang terbina baik, akan tumbuh rasa memiliki dan tanggung jawab bersama terhadap lingkungan,” tegasnya.

Danramil juga menambahkan bahwa keakraban seperti ini adalah pondasi kuat dalam membangun ketahanan wilayah, terutama dalam merespon persoalan sosial sejak dini.

Dengan pendekatan persuasif dan humanis, TNI melalui peran Babinsa terus meneguhkan diri sebagai bagian tak terpisahkan dari masyarakat. Kehadiran mereka bukan semata tugas, melainkan bentuk nyata pengabdian dan cinta terhadap tanah air—yang dimulai dari hal kecil dan sederhana: sebuah warung kopi di sudut kampung. (Pendim 0301)