Dari Warung ke Lingkungan, Babinsa Sukaramai Ajak Kesadaran Warga untuk Tidak Buang Sampah Sembarangan

Pekanbaru, GarisKhatulistiwa.com - Dalam suasana Minggu pagi yang hangat dan bersahaja, tampak keakraban terjalin di sebuah warung kopi sederhana milik warga di Jalan Agus Salim, Kelurahan Sukaramai, Kecamatan Pekanbaru Kota. Di sanalah, Sertu Robert Sitorus, Babinsa dari Koramil 02/Kota Kodim 0301/Pekanbaru melaksanakan Komunikasi Sosial (Komsos) bersama ketua RT dan sejumlah warga binaan.
Bukan dalam forum resmi atau pertemuan berstruktur, tetapi lewat obrolan santai sambil menikmati sarapan pagi, isu lingkungan menjadi topik utama yang dikupas dengan penuh perhatian.
Salah satu pokok bahasan penting yang diangkat adalah kebiasaan membuang sampah sembarangan di pinggir jalan yang masih terjadi di wilayah tersebut.
“Kita ingin mengajak warga mengubah kebiasaan lama. Jangan lagi buang sampah di pinggir jalan. Cukup letakkan di depan rumah, karena LPS Kelurahan sudah siap menjemput setiap hari,” kata Sertu Robert sambil menyesap kopi, Minggu (22/06/2025).
Menurutnya, mengubah pola pikir warga tentang sampah bukan perkara mudah, namun bisa dicapai jika pendekatan dilakukan secara manusiawi, santai, dan membumi.
Upaya Babinsa ini bukan tanpa alasan. Sebagai aparat kewilayahan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat, Sertu Robert paham betul bahwa permasalahan kebersihan bukan hanya soal teknis pengangkutan, tetapi menyangkut kesadaran kolektif warga. Dan itulah yang coba ia bangun melalui dialog dari hati ke hati.
Sertu Robert sendiri menyatakan komitmennya untuk terus membangun komunikasi dengan warga di berbagai kesempatan, karena menurutnya, perubahan dimulai dari hal kecil.
“Kalau kita ingin kota ini bersih, ya harus dimulai dari rumah masing-masing. Dan itu butuh contoh dan ajakan, bukan sekadar aturan,” pungkasnya.
Warga pun menyambut baik pendekatan yang dilakukan Babinsa. Roni, salah seorang tokoh pemuda RT 02 RW 01, mengungkapkan bahwa pendekatan semacam ini jauh lebih efektif dibandingkan sekadar imbauan tertulis.
“Ngobrol sambil ngopi begini lebih kena di hati. Jadi kami merasa diajak, bukan diperintah. Dan ini membuat kami makin peduli,” ujar Roni.
Ia juga mengapresiasi kehadiran Babinsa yang rutin turun langsung ke lapangan, karena dirasa memberi perhatian nyata terhadap persoalan di lingkungan masyarakat.
Dihubungi secara terpisah, Danramil 02/Kota Mayor Arm Febrizal memberikan apresiasi terhadap kegiatan yang dilakukan oleh anggotanya.
“Kami dorong seluruh Babinsa untuk tidak sekadar hadir secara fisik, tapi juga menyatu secara emosional dan sosial dengan masyarakat. Komsos seperti ini adalah jembatan kemanusiaan yang menguatkan semangat gotong royong,” tegas Mayor Febrizal.
Menurutnya, masalah sampah adalah bagian dari tantangan sosial yang perlu diatasi secara partisipatif, dan peran Babinsa adalah menjadi katalisator perubahan di tengah masyarakat.
Kegiatan seperti ini menjadi bagian dari strategi jangka panjang TNI AD dalam membangun ketahanan sosial masyarakat. Dengan pendekatan komunikatif dan edukatif, aparat teritorial berharap dapat memicu kesadaran lingkungan yang berkelanjutan. (Pendim 0301)
Tulis Komentar