Sarapan Pagi Jadi Momen Komsos, Babinsa Sertu Wahyu Suseno Eratkan Hubungan dengan Warga

Pekanbaru, GarisKhatulistiwa.com - Asap tipis mengepul dari semangkuk soto hangat, aroma lontong sayur menggoda, dan gorengan yang renyah tersaji di atas meja kayu sederhana.
Suasana pagi yang bersahaja di sebuah warung di Kelurahan Rantau Panjang, Kecamatan Rumbai Barat, mendadak hangat bukan hanya karena kopi panas, tapi karena obrolan akrab antara Babinsa dan warganya, Selasa (20/05/2025).
Babinsa Koramil 08/Rumbai Barat Kodim 0301/Pekanbaru Sertu Wahyu Suseno, memanfaatkan momen sarapan pagi untuk menjalin komunikasi sosial (komsos) bersama aparat pemerintah kelurahan dan masyarakat. Bukan pertemuan formal, melainkan silaturahmi penuh kehangatan sambil menyantap hidangan khas warung rakyat.
“Sarapan bersama ini bukan sekadar mengisi perut, tapi juga mengisi kedekatan antara TNI dan masyarakat. Dari warung kopi inilah sering lahir ide-ide besar untuk kampung kita,” ujar Sertu Wahyu sambil tersenyum.
Obrolan mereka mengalir ringan dari kabar warga kondisi lingkungan, hingga rencana kegiatan gotong royong yang akan datang. Tidak ada sekat, tidak ada formalitas kaku. Semua larut dalam suasana kekeluargaan.
Salah satu warga yang ikut dalam kegiatan itu, Warni mengatakan dirinya merasa nyaman dan dihargai karena Babinsa hadir dalam suasana yang membumi.
“Bapak Babinsa bukan hanya datang saat ada acara resmi. Tapi juga mau duduk bareng, ngobrol santai, makan bareng kami. Ini yang bikin masyarakat merasa dekat,” tuturnya.
Kegiatan ini juga mendapat apresiasi dari aparat kelurahan yang hadir. Menurut mereka, kehadiran Babinsa yang aktif dalam berbagai aspek kehidupan warga sangat membantu memperkuat kebersamaan dan rasa aman di lingkungan.
Dihubungi terpisah, Danramil 08/Rumbai Barat, Lettu Simon Petrus Ginting menyampaikan bahwa pendekatan humanis seperti ini memang menjadi arahan satuan kepada para Babinsa di wilayah.
“Komsos itu tidak harus selalu di kantor atau di lapangan apel. Justru dari warung kopi, obrolan ringan bisa jadi jembatan menyelesaikan persoalan warga. Kita dukung penuh kegiatan seperti ini,” ungkap Danramil.
Di tengah aroma soto dan suara gelak tawa ringan, pagi itu menjadi bukti bahwa kedekatan TNI dengan rakyat bisa terjalin melalui hal-hal sederhana. Bukan hanya menjaga keamanan, tapi juga merawat silaturahmi—bahkan dari balik semangkuk soto dan sepiring gorengan. (Pendim 0301)
Tulis Komentar