Pekanbaru, GarisKhatulistiwa.com - Babinsa Koramil 06/Sukajadi Serda M. Fauzi melaksanakan kegiatan pembinaan dan pembentukan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) dengan materi Peraturan Baris-Berbaris (PBB) di SMK Farmasi Ikasari Jalan Bangau Sakti Kelurahan Simpang Baru Kecamatan Binawidya Sabtu (16/07/2022)

Kegiatan tersebut dilakukan terhadap siswa/siswi baru tingkat SMK yang bertujuan mengenali potensi diri siswa baru dalam beradaptasi dengan lingkungan sekolah serta menumbuhkan motivasi semangat persatuan medis untuk mewujudkan siswa/siswi yang memiliki nilai integritas, etos kerja.

"Materi yang diberikan kepada didik, wawasan kebangsaan, bela negara, pelatihan PBB dan tata cara upacara di sekolah," kata Serda Fauzi

Terpisah, Danramil 06/Sukajadi Letda Inf Simon Petrus Ginting mengharapkan kepada pelajar SMK Farmasi Ikasari bahwa kegiatan MPLS ini bisa menumbuhkan perilaku positif kepada siswa dengan disiplin, kemandirian menghargai keanekaragaman, jaga kerukunan dan persatuan dalam pergaulan, tingkatkan semangat belajar, menghindari penyalahgunaan narkoba dan kenakalan remaja.

Materi Wawasan Kebangsaan ini sangat penting ditanamkan sejak dini. Karena anak pada usia dini memiliki posisi strategis dalam membentuk dasar-dasar mental dan perilaku generasi muda bangsa, disamping itu untuk memberikan warna perjalanannya meraih cita-cita dimasa yang akan datang.

"Sesuai dengan levelnya, tentu pemberian wawasan tersebut harus disesuaikan dengan keadaan usia. Sehingga bisa mudah dicerna, dipahami dan dimengerti untuk dilaksanakan dalam kehidupan," terang Danramil.

Lanjut dikatakannya, apabila sejak dini sudah memiliki wawasan kebangsaan, maka generasi muda kita akan terus berbuat baik dan mampu mempertahankan nilai nilai kebangsaannya, walaupun perkembangan teknologi dan informatika terus berkembang dengan pesat," imbuh dia.

Generasi muda, pada era globalisasi harus memiliki jiwa nasionalisme. Selain itu untuk bersaing dalam kancah internasional perlu memiliki wawasan kebangsaanmencintai negeri dan bangsanya,” pungkasnya