Babinsa Sidomulyo Barat Memediasi Warga Bertikai Cekcok Mulut

Pekanbaru, GarisKhatulistiwa.com - Mengantisipasi permasalahan menjadi besar, Babinsa Koramil 06/Sukajadi Kodim 0301/Pbr, Serka J Tanjung memediasi perselisihan antara warga binaannya.
Diketahui perselisihan diakibatkan permasalahan cekcok mulut yang berawal dari adanya salah paham.
Kegiatan mediasi digelar Kantor Forum RT RW Jalan Purwodadi Kelurahan Sidomulyo Barat Kecamatan Tuah Madani, Kamis (18/05/2023).
Turut hadir dalam rapat mediasi, Ketua Forum RT RW Baharuddin, Bhabinkamtibmas Bripka Khairul Maulana Wibowo, Ketua RW 20 Afrizal, Ketua RT 05 Apriyanto, dua warga yang bertikai, MD dan RY
"Mendapat kabar terjadinya perselisihan diantara warga, saya segera memanggil kedua belah pihak dan memediasi permasalahan yang terjadi," ucap Serka Tanjung.
Babinsa Serka J Tanjung menjelaskan kronologi terjadinya permasalahan tersebut gegara anak warga makan dan nasinya tumpah, sehingga membuat MD marah karena rumahnya selalu bersih.
"Rumah MD dan RY bersebelahan. Anaknya RY main kerumah MD sambil makan nasi. Melihat lantai depan rumah kotor dengan nasi berserakan, MD tidak terima dan memarahi anak ibu Rima Yulian. Tidak terima anaknya diomelin, terjadilah cekcok mulut," terang Tanjung.
Babinsa berpesan kepada warga untuk saling menghormati dalam bertetangga, jangan mudah terpancing suasana gaduh guna terciptanya kerukunan tetangga.
Akhirnya, hasil mediasi kepada kedua belah pihak sepakat untuk berdamai dengan menandatangani surat perjanjian perdamaian. Jika ada terjadi pelanggaran, maka kedua belah pihak siap untuk di tindak sesuai isi surat perjanjian perdamaian.
Terpisah, Danramil 06/Sukajadi, Kapten Inf M Fadhil mengatakan upaya yang dilakukan Babinsa jajarannya merupakan bentuk deteksi dini dan cegah dini.
Kapten Fadhil berharap, setiap permasalahan yang timbul, agar bisa diselesaikan dengan musyawarah. Warga yang berselisih, juga diminta untuk saling mengerti dan meredam emosi.
“Sebab emosi yang dilampiaskan, bukan jalan solusi. Bahkan dapat merugikan diri sendiri dan orang lain. Sebagai Aparat Kewilayahan, Kita tidak ingin permasalahan warga menjadi besar. Untuk itu, segera kita selesaikan sebaik mungkin,” sebutnya.
Tulis Komentar