Dandim Hermansyah Tarigan Dampingi Danrem 031/WB Tinjau Lokasi Karhutla di Pelintung

Dumai, GarisKhatulistiwa.com - Komandan Resort Militer (Danrem) 031/WB, Brigjen TNI Dany Rakca Andalasawan, S.A.P turun langsung meninjau lokasi dan mengetahui situasi kondisi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) diwilayah Jalan Parit Purba Kelurahan Pelintung Kecamatan Medang Kampai, Jumat (21/04/2023).
Setiba di lokasi Karhutla, Danrem disambut Walikota Dumai H. Paisal, SKM, MARS, Dandim 0320/Dumai Letkol Arh Hermansyah Tarigan, SE, Kapolres Dumai AKBP Nurhadi Ismanto, Danramil 02/Dumai Kapten Arh M. I. Daulay, Wadanramil 01/Dumai Kota Kapten Inf Syuar Hendri, Kapolsek Medang Kampai AKP Edwi Sunardi, S.A.P, Kasat Sabara Polres Dumai AKP M. Saidi, Pasi Intel Kodim 0320/Dumai Lettu Inf Ediyanto, Ka Korum Ki-A Yonif 132/BS Lettu Inf Santo, Camat Medang Kampai Indra Gunawan, S. Sos, M.IP, Lurah Kelurahan Pelintung dan Anggota Satgas Karhutla kota Dumai.
Danrem turut masuk ke lokasi karhutla memegang nozel menyiram sisa sisa kebakaran lahan dan menyemangati personel gabungan TNI-Polri, BPBD dan masyarakat peduli api (MPA) yang sedang melakukan pemadaman kebakaran. Selain itu, dia menerima laporan pemaparan situasi Karhutla dari Dandim 0320/Dumai Letkol Arh Hermansyah Tarigan.
Dalam arahan Perwira bintang satu, dilokasi kebakaran ini agar dibuat embung dan kanal berguna untuk menyerap air di lahan gambut dan parit, sehingga apabila terjadi Karhutla upaya pemadaman kebakaran dapat dilakukan lebih cepat.
"Dengan adanya embung-embung dan kanal, maka lokasi pengambilan air untuk memadamkan kebakaran hutan lebih dekat," kata Danrem Dany Rakca Andalasawan dalam arahannya.
Seusai itu, ia melanjutkan beserta rombongan meninggalkan lokasi Karhutla menuju Dumai Islamic Center (DIC) Jalan Soebrantas kota Dumai untuk melaksanakan ibadah Sholat Jumat.
Ditempat terpisah, Dandim 0320/Dumai Letkol Arh Hermansyah Tarigan mengatakan saat ini Tim gabungan dari TNI serta instansi terkait lainnya bekerjasama untuk melakukan pendinginan dengan menggunakan peralatan mesin mark 3 satu unit, mesin mini strike 3 unit, selang 1,5 inc 30 unit, selang 2,5 inc 1 unit.
Karhutla bisa terjadi tidak hanya saat musim berladang, tetapi ada beberapa penyebab lainnya seperti membakar sampah di lahan gambut atau juga bisa melalui puntung rokok
"Kita mengimbau masyarakat cepat sadar untuk meninggalkan tradisi dan pola lama dalam kegiatan buka lahan dengan dibakar dan masyarakat segera merubah minset cara pola bertanam yang benar tanpa menimbulkan bencana Karhutla," imbau Dandim.
Pasukan ini akan langsung bergabung dengan tim pemadam kebakarah hutan dan lahan yang telah terlebih dahulu bekerja memadamkan api seperti dari TNI/Polri, BPBD, Manggala Agni, Regdam, masyarakat peduli kebakaran hutan dan lahan.
Sumber : Pendim 0320/Dumai
Tulis Komentar