Ngopi Santai Babinsa Serma J Tanjung Bersama Warga, Jalin Kedekatan dan Tingkatkan Kamtibmas

Ngopi Santai Babinsa Serma J Tanjung Bersama Warga, Jalin Kedekatan dan Tingkatkan Kamtibmas

Pekanbaru, GarisKhatulistiwa.com - Suasana akrab tercipta di sebuah warung sederhana "Barokah" di Kelurahan Sidomulyo Barat, Kecamatan Tuah Madani Kota Pekanbaru Jumat pagi (3/10).

Di antara gelas kopi hangat dan obrolan ringan, tampak Babinsa Koramil 06/Sukajadi Serma J Tanjung duduk bersama sejumlah tokoh masyarakat. Mereka tampak santai menikmati suasana pagi sambil berdiskusi berbagai hal seputar lingkungan.

Warung yang dikenal warga dengan nama Warung Barokah itu menjadi tempat berkumpul yang hangat. Meja kayu sederhana penuh dengan gelas kopi, teh, dan es cokelat.

Di sekelilingnya, duduk beberapa orang warga berpakaian rapi, ada yang berseragam putih, ada pula yang mengenakan batik dan kemeja garis. Di antara mereka, tampak sosok berseragam loreng hijau dengan ban lengan merah bertuliskan “BABINSA” yang ikut larut dalam obrolan.

Ngopi santai itu ternyata bukan sekadar pertemuan biasa. Bagi Babinsa, kegiatan seperti ini adalah bagian dari komunikasi sosial (komsos) dengan warga binaan.

Dengan cara sederhana dan humanis, ia bisa menyerap aspirasi masyarakat, mendengar keluhan mereka, sekaligus menyampaikan imbauan tentang pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan.

“Ngopi bersama warga seperti ini sangat bermanfaat. Suasananya cair, tidak kaku, sehingga kami bisa saling bertukar pikiran. Saya ingin selalu dekat dengan masyarakat, bukan hanya dalam kegiatan formal, tapi juga di momen santai,” ujar Serma J Tanjung yang hadir dalam kesempatan itu.

Salah seorang warga, Syafrudin (55), mengaku senang dengan kehadiran Babinsa di tengah mereka.

“Kalau ngopi begini terasa sekali keakraban. Kami bisa bicara apa adanya, menyampaikan masukan dan juga mendengar langsung pesan dari Babinsa. Jadi, hubungan masyarakat dengan TNI makin erat,” katanya.

Hal serupa juga diungkapkan Hendri (48), warga lainnya. “Kehadiran Babinsa bikin kami merasa lebih aman. Beliau tidak hanya bicara soal keamanan, tapi juga memberi semangat agar kami tetap kompak menjaga lingkungan,” tuturnya.

Sementara itu, seorang tokoh masyarakat yang juga hadir, Amir (60), menilai kegiatan ngopi santai bisa menjadi wadah memperkuat persatuan.

“Kadang masalah kecil di lingkungan bisa selesai kalau dibicarakan bersama. Lewat ngopi santai ini, suasana jadi lebih kekeluargaan. Kami berharap kegiatan seperti ini terus dilakukan,” ujarnya.

Secara terpisah, Danramil 06/Sukajadi, Kapten Inf Tayung Chaniago, menegaskan bahwa pendekatan humanis Babinsa adalah cara terbaik untuk memperkuat kemanunggalan TNI dengan rakyat.

“Saya selalu mengingatkan Babinsa agar tidak hanya hadir dalam kegiatan resmi, tapi juga membaur dalam kehidupan sehari-hari masyarakat. Ngopi bersama warga adalah contoh sederhana tapi bermakna. Dari sana lahir komunikasi yang baik, sehingga pesan-pesan tentang keamanan dan kebersamaan bisa tersampaikan dengan mudah,” jelasnya di ruang kerja.

Jumat pagi itu, warung sederhana di Jalan Purwodadi menjadi saksi kebersamaan. Gelas kopi yang perlahan kosong, tawa yang mengalir, dan diskusi hangat meninggalkan pesan bahwa kedekatan antara TNI dan rakyat bukan hanya slogan, tetapi nyata hadir di tengah kehidupan sehari-hari. (Pendim 0301)

TERKAIT